Ketua DPRD Karawang: Pengangguran Alami Penurunan, Pemkab Karawang Diminta Perhatikan Sektor Pendidikan dan Pertanian
![]() |
H. Endang Sodikin, Ketua DPRD Kabupaten Karawang di Agenda Musrenbang Penyusunan RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026 |
Karawang I lingkarkonsumen.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karawang, H. Endang Sodikin (HES), optimistis Pemerintah Kabupaten Karawang mampu menuntaskan sejumlah pekerjaan rumah (PR) pembangunan yang belum rampung hingga tahun 2026 mendatang.
Dalam sambutannya di acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Karawang, HES mengungkapkan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda), OPD, dunia industri, hingga masyarakat, guna mendukung percepatan pembangunan.
“Musrenbang ini adalah bagian dari mekanisme pembangunan nasional yang dimulai dari dusun, desa, kecamatan, hingga ke tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional. Ini menjadi kesempatan kita untuk menyusun arah kebijakan pembangunan yang lebih baik,” kata HES, Senin (28/4/2025)
HES menekankan perlunya perhatian khusus terhadap sektor pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan pertanian. Ia menyoroti kebutuhan penambahan unit sekolah baru, khususnya di wilayah perumahan-perumahan baru, seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk akibat pembangunan perumahan.
“Pertumbuhan perumahan harus diimbangi dengan pembangunan sekolah dasar, SMP, hingga SMA/SMK. Ini agar pelayanan pendidikan tetap optimal,” ujarnya.
Di sektor kesehatan, Endang mengapresiasi langkah Bupati Karawang dan jajarannya yang telah melakukan revitalisasi puskesmas di lebih dari 30 kecamatan. Ia mendorong agar setiap daerah pemilihan di Karawang memiliki rumah sakit milik pemerintah daerah.
“Karawang ke depan harus punya lebih banyak rumah sakit daerah di setiap dapil, agar pelayanan kesehatan lebih dekat dan merata kepada masyarakat,” katanya.
HES juga menyampaikan kabar baik terkait penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Karawang, yang kini sisanya berada di angka 8,4 persen. Ia menilai penurunan tersebut sebagai bukti efektifnya sinergi antara DPRD dan pemerintah daerah.
“Untuk memperkuat keberhasilan ini, kami juga telah menginisiasi peraturan daerah tentang pembangunan kawasan industri berbasis kepentingan daerah, agar tenaga kerja lokal benar-benar mendapat prioritas,” jelasnya.
Tak hanya itu, sektor pertanian juga menjadi perhatian besar. HES mendorong konsentrasi serius pada ketahanan dan swasembada pangan, sejalan dengan visi nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
“Kami harapkan ada dukungan konkret dari Dinas Pertanian, penyuluh, dan seluruh pihak terkait untuk meningkatkan produktivitas pertanian, membangun ketahanan pangan, dan mengembangkan hilirisasi pertanian di Karawang,” pintanya. (r’ed)